Apa kabar sahabat kades? Tentu, setiap hari mendapatkan berbagai tips dan tutorial yaa dari blognya mas kades yang tercinta dan satu-satunya ini.
Seperti biasa aku akan melakukan beberapa perndahuluan yaa hehehe :D. Kalo tidak ada pendahuluan kadang terasa aneh saja ya hahaha.
Warna? Tentu setiap orang pun punya warna kesukaan dong. entah itu warna biru, merah, ungu, hijau, dll. Kenapa mereka memilih beberapa warna tertentu itu, karena warna memiliki efek psikologi bagi yang melihatnya. Bisa dikatakan, orang memilih warna biasanya sesuai dengan kepribadian atau suasana hatinya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa, warna mengambil peran penting dalam setiap kehidupan kita. Sungguh sulit ketika hidup itu cuma ada warna putih dan hitam.
Untuk pemahaman awal, kita bisa melihat Color Wheel atau Roda Warna. Ini merupakan salah satu cara untuk dapat lebih mudah memahami skema warna yang tepat untuk desain kita.
Jika dalam dunia desain, tentu kita mengenal yang namanya RGB (Red, Green, Blue) dan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black). Kedua jenis warna ini memiliki kelebihannya masing-masing dan fungsi tersendiri.
Fakta yang lebih menarik lagi, Bahwa setiap warna yang kita sering lihat ternyata memiliki namanya masing-masing. Bahkan terkadang Kita sendiri pun tidak tahu jika nama atau warna itu ada, Seperti warna bernama : Petal, poppy, Warm, Sky blues, Sand, Dll.
Color Harmony
Setelah mengetahui beberapa jenis warna yang sebelumnya pernah aku bahas. Kini, dengan roda warna (Color Wheel) kita dapat lebih praktis dalam menentukan warna yang tepat dalam waktu yang cepat. Sehingga, selain efisien dalam waktu kita pun dan efisien dalam hal pemahaman lebih lagi dengan warna.
Ada salah satu skema warna yang menarik yang menurutku bisa menjadi dasar awal tentang Pemilihan dan menentukan warna teman bagi warna yang dipilih. Bingung? Lihat contoh dibawah ini
Kita bisa melakukan berbagai eksperimen warna dengan mendasarkan pada 6 skema warna diatas. Tapi, agar tidak selalu berkutat dalam skema yang sama, kita pun dapat melakukan pencampuran skema yang satu dengan yang lainnya. Sehingga, kita pun mendapatkan skema yang pas untuk kita dan dapat membuat gaya warna kita sendiri.
Bagaimana sahabat kades? Apakah artikel kali ini menarik? Silahkan Share dan Komen yaa :D
Terima kasih dan Sampai Jumpa :D
Seperti biasa aku akan melakukan beberapa perndahuluan yaa hehehe :D. Kalo tidak ada pendahuluan kadang terasa aneh saja ya hahaha.
Warna? Tentu setiap orang pun punya warna kesukaan dong. entah itu warna biru, merah, ungu, hijau, dll. Kenapa mereka memilih beberapa warna tertentu itu, karena warna memiliki efek psikologi bagi yang melihatnya. Bisa dikatakan, orang memilih warna biasanya sesuai dengan kepribadian atau suasana hatinya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa, warna mengambil peran penting dalam setiap kehidupan kita. Sungguh sulit ketika hidup itu cuma ada warna putih dan hitam.
Untuk pemahaman awal, kita bisa melihat Color Wheel atau Roda Warna. Ini merupakan salah satu cara untuk dapat lebih mudah memahami skema warna yang tepat untuk desain kita.
Jika dalam dunia desain, tentu kita mengenal yang namanya RGB (Red, Green, Blue) dan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black). Kedua jenis warna ini memiliki kelebihannya masing-masing dan fungsi tersendiri.
Fakta yang lebih menarik lagi, Bahwa setiap warna yang kita sering lihat ternyata memiliki namanya masing-masing. Bahkan terkadang Kita sendiri pun tidak tahu jika nama atau warna itu ada, Seperti warna bernama : Petal, poppy, Warm, Sky blues, Sand, Dll.
Color Harmony
Setelah mengetahui beberapa jenis warna yang sebelumnya pernah aku bahas. Kini, dengan roda warna (Color Wheel) kita dapat lebih praktis dalam menentukan warna yang tepat dalam waktu yang cepat. Sehingga, selain efisien dalam waktu kita pun dan efisien dalam hal pemahaman lebih lagi dengan warna.
Ada salah satu skema warna yang menarik yang menurutku bisa menjadi dasar awal tentang Pemilihan dan menentukan warna teman bagi warna yang dipilih. Bingung? Lihat contoh dibawah ini
Kita bisa melakukan berbagai eksperimen warna dengan mendasarkan pada 6 skema warna diatas. Tapi, agar tidak selalu berkutat dalam skema yang sama, kita pun dapat melakukan pencampuran skema yang satu dengan yang lainnya. Sehingga, kita pun mendapatkan skema yang pas untuk kita dan dapat membuat gaya warna kita sendiri.
Bagaimana sahabat kades? Apakah artikel kali ini menarik? Silahkan Share dan Komen yaa :D
Terima kasih dan Sampai Jumpa :D
Dalam desain memang membutuhkan unsur dengan jenis warna yang berbeda dengan kelebuhannya masing-masing. Informasi yang menarik mengenai menentukan warna yang tepat untuk desain
BalasHapusPosting Komentar